logo

Persiapan UCI MTB Eliminator World Cup Terus Dikebut

Panitia terus mematangkan persiapan menjelangpelaksanaan Union Cycliste International (UCI) Mountain Bike (MTB)Eliminator World Cup 2022 seri ke-8. Hingga kemarin (11/8), pengerjaan venue dan sarana prasarana penunjang di kawasan kompleks Stadion TuahPahoe sudah memasuki tahap finishing.

 

Ketua Organizing Committee (OC) UCI MTB Eliminator Word Cup 2022 H. Agustiar Sabran, S.Kom. melalui Ketua Bidang Perlengkapan H. Shalahuddin S.T. M.T. mengatakan, persiapan venue dan sarana penunjang event kejuaraandunia sepeda qunung ini terus dikebut.

 

Pria yang juga menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang(PUPR) Provinsi Kalteng ini menyebut, sejauh ini persiapan sudah 90 persen.Arahan yang disampaikan Gubernur H Sugianto Sabra sat meninjau lokasivenue kemarin, merupakan bagian dari upaya mematangkan persiapan.

 

"Allhamdulilah, hari ini (kemarin) kami memantau lagi progres pengerjaan,agar beberapa yang perl dibenahi dan perbaiki segera dilaksanakan.Harapannya agar pelaksanaan UCI MTB nanti dapat berjalan lancar dansukses hingga akhir," ucap Shalahuddin.

 

Ditambahkannya, venue dan sarana penunjang lainnya akan dirampungkan pada 19 Agustus nanti.Setelah pengerjaan rampung, maka kawasan Stadion Tuah Pahoe akan disterilkan untuk pelaksanaanevent pada tanggal 28 mendatang.

 

"Seperti yang disampaikan Bapak Gubernur kemarin, meminta agar 10 hari sebelum pelaksanaan UCIMTB, kawasan Stadion Tuah Pahoe sudah harus steril. Itu yang menjadi perhatian kami, sehingga terusmenggenjot pekerjaan yang belum diselesaikan," tegasnya.

 

Saat ini tim terus terus bekerja untuk membenahi venue dan melengkapi sarana prasarana pendukunglain, seperti rang tamu untuk pejabat, rang medis, dan sebaginya. Adapun sarana yang ditinjau antaralain rang VIP, WVIP, musala, rang medis, dan ruang lainnya di kawasan Stadion Tuah Pahoe.

 

"Mohon doa dan dukungan masyarakat Bum Tambun Bungai untuk sama-sama menyukseskanpelaksanaan event internasional ini, karena in merupakan momen untuk mempromosikan kearifan local yang ada di Kalteng sehingga menjadi perhatian dunia," tutupnya.

 

Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran bersama Wakil Gubernur H Edy Pratowo, Kapolda Kalteng Irjen PolNanang Avianto, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Yudianto Putrajaya, Kajati Iman Wijaya SH MHum, danAnggota DPR RI H Agustiar Sabran juga mengecek venue balap sepeda gunung di kompleks Stadion TuahPahoe.

 

Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyebut bahwa sampai saat ini persiapan terus dilakukan panitia.Bumi Tambun Bungai juga sip menyambut atlet dari 32 negara yang akan mengikuti event bertarafinternasional ini.

 

Dijelaskan orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini, berdasarkan pantauan pihaknya, persiapanvenue sudah mencapai 90 persen. Begitu pun dengan persiapan lainnya dalam rangka mendukungterselenggaranya kegiatan, seperti mempercantik Kota Palangka Raya.

 

“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo selakuKetua Umum PB ISSI pusat yanq telah memberikan kepercayaan kepada Provinsi Kalteng untukmenggelar event kejuaraan dunia sepeda gunung pertama kalinya di Indonesia, bahkan Asia Tenggara” tegasnya.

 

Sementara itu, pembalap tim nasional (timnas) yang juga akan tampil dalam ajang kejuaraan duniasepeda gunung UCI MTB Eliminator Word Cup 2022 seri ke-8 pada 28 Agustus 2022, menjadi target danperhatian khusus. Seperti yang disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perlombaan Pengurus Besar IkatanSport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Indra Dani kepada media, sat memantau latihan tiga atlet timnas disirkuit, kompleks Stadion Tuah Pahoe, Rabu (10/8).

 

Menurutnya, timnas sudah mulai melakukan pemanggilan atlet untuk tampil di UCI MTB kali ini. Semuaatlet sudah menyatakan siap hadir di Kota Palangka Raya sebelum pelaksanaan, agar bisa terlebih dahulumenjajaki sirkuit yang pertama kali ada di Indonesia bahkan Asia ini.

 

"Para atlet akan terus berdatangan dan sejak tanggal 20 Agustus nanti mereka akan melakukan latihan.

Sementara bar tiga orang yang datang lebih awal de Palangka Raya. Total ada 15 atlet timnas yangakan ikut berlaga," terang Indra Dani.

 

Target ISI untuk timnas adalah menampilkan yang terbaik dan lolos babak kualifikasi, karena yangberhak lanjut ke babak berikutnya adalah 32 peserta yang terlebih dahulu masuk garis finis, sementarayang lainnya dinyatakan gugur.

“Apalagi yang juara dunia juga hadir nanti dan yang MAN sudah terdaftar sekitar 30 lebih atlet (di luar tim Indonesia) yang terdiri dari 21 atlet Eropa, 5 atlet Thailand, 3 atlet Malaysia, dan atlet lainnya. Ini tentumenjadi tantangan bagi kita, mesti terus mempersiapkan diri," tegasnya.

 

Ditambahkannya, meski para pesaing nanti merupakan atlet-atlet dunia, tapi atlet timnas tetap optimistisbisa lolos babak kualifikasi dan meraih prestasi membanggakan untuk Indonesia.

 

"Kendati sudah memasuki seri kedelapan, tapi atlet timnas Indonesia bisa ikut dengan penambahan kuotaatlet. Namun untuk poin juaranya tidak ada. Paling bisa dapat poin saat pertandingan di Indonesia saja,karena nanti over all (keseluruhan) memanq cukup sulit untuk atlet Indonesia," tutupnya.

 

Sumber: kaltengonline.com